Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2017

SERI BUMI DATAR? BAGIAN 25 : BUAT SAHABATKU

Buat Sahabatku.... Sahabat, Saya mendapat kiriman dokumen “Tangapan Terbuka untuk kepala LAPAN”.  Saya tertarik, namun saya sadar bahwa saya tidak berhak untuk menjawabnya.  Pada tulisan kali ini saya hanya ingin memberi pengetahuan dan informasi pembanding sebagai penyeimbang buat sahabat-sahabatku yang sempat membaca dokumen tersebut, karena dokumen tersebut sifatnya terbuka.  Jadi mohon difahami saya tidak bermaksud mendebat.  Saya mengutip beberapa kalimat dalam dokumen tersebut.  Mohon maaf kepada pembuat dokumen.  Saya mengutip dengan maksud untuk memberikan perimbangan pada point-point tersebut. Intinya, sekali lagi tulisan ini khusus saya dedikasikan buat sahabat-sahabatku.  Pada pembahasan kali ini saya beri beberapa sub judul. Kalimat kutipan saya tandai dengan penanda “awal” dan “akhir” kutipan.  Sahabat silakan ikuti semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan. Sains bukan konspirasi Sahabat, sains bersifat terbuka, artinya siapapun manusia dari berbagai latar belakang bisa

SERI BUMI DATAR? BAGIAN 24: BUKTI EMPIRIS GRAVITASI

Gambar
Newton bukanlah orang pertama yang mempelajari gravitasi.  Dalam peradaban Islam jaman keemasan, studi tentang gravitasi telah dilakukan oleh ilmuwan-ilmuwan Muslim salah satunya adalah Abdurahman Al-Khazini (abad 12 M ) atau biasa disebut Al-Khazini. Beliau menulis sebuah k itab yang berjudul Mizan al-Hikmah atau Balance of Wisdom yang ditulis tahun 1121 M. Di dalam buku tersebut salah satunya berisi studi mengenai pusat gravitasi (gravitasi terhadap pusat benda). Menurut Al-Khazini d efinisi ”berat ” adalah sebagai berikut; “B erat merupakan gaya yang inheren dalam tubuh benda-benda padat yang menyebabkan mereka bergerak dengan sendirinya, dalam suatu garis lurus terhadap pusat bumi dan terhadap pusat benda itu sendiri.   Gaya ini pada gilirannya akan tergantung dari kerapatan benda y ang bersangkutan. ” [1][2] Bila kita kaji definisi berat menurut Al-Khazini ternyata hampir sama dengan hukum gravitasi Newton.  Perhatikan bahwa gaya ini bergantung pada kerapatan benda, ini bersesu